Lima orang yang terinfeksi Coronavirus sedang dirawat di Rumah Sakit Pemerintah Salem.
Salem,
Sebelas ulama dari Indonesia tiba di Salem pada kesebelas. Kemudian mereka pergi ke masjid di wilayah Suramangalam, Sevvaipettai, Ammapettai dan Kichipalayam sampai tanggal 22 dan tinggal di sana dan menjalankan program pendidikan agama. Setelah mengetahui hal ini, Dinas Kesehatan Kabupaten menerima 11 orang dari Indonesia, satu dari Chennai yang datang untuk membimbing mereka, dan total 16 orang dari sekitar distrik Salem, termasuk 16 dari Rumah Sakit Pemerintah Salem.
Apakah akibatnya mereka terinfeksi virus Corona? 5 orang, termasuk 4 WNI dan satu pemandu wisata dari Chennai, dipastikan terinfeksi virus Corona kemarin.
Setelah itu, dokter memindahkan kelima korban ke bangsal isolasi Corona. Mereka dirawat di bangsal perawatan intensif. Mereka hanya diberi makanan yang kekebalannya tinggi. Dokter mengatakan bahwa 5 orang dengan corona terus diawasi dan kondisi kesehatannya stabil.
Menurut Balaji Nathan, dekan Rumah Sakit Pemerintah Salem, 16 orang berada di sel isolasi, termasuk mereka yang datang ke Salem asal Indonesia. Dari jumlah tersebut, 5 telah dipastikan mengidap virus corona dan sedang dalam pengawasan ketat. Dia mengatakan kami berharap mereka pulih setelah kondisi kesehatan mereka stabil.
Sementara itu, kelima masjid tempat tinggal kiai berada di bawah kendali Kementerian Kesehatan karena truk disemprot dengan disinfektan atas nama yayasan. Pembersihan berlangsung di berbagai tempat termasuk Azad Nagar, Lingkungan 19, Anna Nagar, Lingkungan 31, Jalan Masjid Benteng, Lingkungan 19 Suramangalam.
Lebih dari 200 orang telah diidentifikasi sebagai keluarga dari 11 orang dari Indonesia yang melakukan kontak. Mereka diawasi dengan cap di tangan mereka. Juga, pemberitahuan isolasi telah ditempelkan ke rumah mereka dan dibawa ke cincin jam tangan. Disarankan untuk segera memberi tahu Kementerian Kesehatan jika mereka mengalami gejala infeksi Corona. Sementara itu, pejabat telah memperingatkan bahwa mereka yang terisolasi akan menghadapi tindakan keras jika keluar.
“Pecandu alkohol profesional. Pelajar bacon. Penggemar bir pemenang penghargaan. Pemain game. Pakar media sosial. Guru zombie.”