Taliban mengumumkan pembentukan pemerintah sementara dan perdana menteri sementara di Afghanistan.
Kabul
Pasukan AS telah meninggalkan Afghanistan sejak akhir Mei lalu. Kemudian, pada tanggal lima belas bulan itu, seluruh Afghanistan jatuh ke tangan Taliban.
Setelah itu, beberapa negara, termasuk Amerika Serikat dan India, memulai tugas mengevakuasi warga negara mereka yang terdampar di Afghanistan dengan aman.
Sementara itu, ribuan warga Afghanistan melarikan diri ke negara-negara tetangga karena takut akan Taliban. Tidak hanya masyarakat, banyak juga pimpinan parpol dan wakil rakyat yang mencari suaka di luar negeri.
Namun terlepas dari semua ini, Taliban secara aktif mempersiapkan kudeta.
Taliban mendeklarasikan pemerintahan sementara dan perdana menteri sementara.
Mereka saat ini menangkap dan membunuh pejabat pemerintah dan jurnalis yang bekerja melawan mereka selama rezim sebelumnya.
Dalam kasus ini, Taliban hari ini menangkap 5 jurnalis, seperti yang diumumkan oleh pemerintah sementara kemarin.
Hari ini, Kamis, Zaki Deryaby, pemimpin redaksi surat kabar tersebut, mengatakan bahwa lima wartawan dari harian “Atilatroz” di Kabul, ditangkap oleh Taliban.#TOLOnewspic.twitter.com/TdyxCPyWhO
– TOLOnews (TOLOnews) 8 September 2021
“Praktisi Internet. Guru zombie total. Pecandu TV seumur hidup. Pelopor budaya pop yang rajin.”