KTT Iklim PBB
Dunia terus menghangat karena tingginya tingkat kabut asap dari penggunaan bahan bakar minyak secara global. Bencana alam seperti gelombang panas, banjir, dan kebakaran hutan meningkat akibat perubahan iklim. Semua bangsa memiliki pendapat yang sama bahwa mereka harus dikendalikan bersama. Oleh karena itu, Perserikatan Bangsa-Bangsa telah mengadakan KTT iklim di berbagai negara sejak tahun 1992 di Brasil.
UEA saat ini sangat aktif dalam menangani perubahan iklim. Selanjutnya, KTT Iklim Perserikatan Bangsa-Bangsa, yang sekarang dikenal sebagai COP 28, disepakati untuk diadakan di Uni Emirat Arab. Konferensi ini akan diselenggarakan mulai 30 November hingga 12 Desember.
Kota Ekspo Dubai
Pada Mei tahun lalu, Kementerian Luar Negeri mengeluarkan pemberitahuan resmi terkait kesepakatan UEA untuk menjadi tuan rumah KTT Iklim PBB ke-28. Tetapi informasi tentang di mana itu akan diadakan belum diungkapkan. Belakangan, Yang Mulia Sheikh Mohammed bin Zayed Al Nahyan, Presiden Negara Bagian, mengumumkan akan diadakan di Dubai.
Patut dicatat bahwa International Expo 2020 diputuskan untuk diadakan di tempat yang unik dan berkembang yang menyatukan dunia selama 6 bulan. Expo 2020 dan COP 28 memiliki tujuan yang sama.
Demikian pula, tema Expo 2020 “Connecting Minds, Shaping the Future” juga relevan dengan Climate Summit. Presiden Uni Emirat Arab mengatakan bahwa inilah alasan dipilihnya Dubai Expo City sebagai tuan rumah. Kemajuan telah meningkat.
Energi alternatif
Sementara Dubai Expo 2020 diadakan di sana, kompleks tersebut menampilkan energi alternatif, struktur dan teknologi ramah lingkungan, dan saat ini sedang mempersiapkan KTT Iklim Dunia. Setelah Expo 2020, kompleks Dubai Expo City kini mekar penuh.
Penataan dibuat agar terlihat hijau. Kompleks sedang disiapkan dengan fokus khusus pada keberlanjutan di tempat pameran.
“Praktisi Internet. Guru zombie total. Pecandu TV seumur hidup. Pelopor budaya pop yang rajin.”