Pemerintah telah memulai rencana kerja untuk mendirikan proyek manufaktur dengan pabrik gula di kawasan Vavuniya Nainamadu seluas sekitar 500 hektar dan menyerahkannya ke China.
Kementerian Perkebunan dikabarkan telah menggelar rapat virtual untuk keperluan tersebut pada 19 Mei lalu.
Pertemuan akan diadakan di bawah pimpinan Presiden Ranil Wickramasinghe dengan Sekretaris Distrik Vavunia, Mullaitivu dan Mannar, Sekretaris Divisi Vavunia, Vavunia Utara, Vavunia Selatan, Chettikulam, Pudukudiripu, Ottusuttan, Manthai (Timur) dan Manthai.
Sebuah perusahaan Thailand akan berinvestasi di pabrik gula yang diusulkan untuk didirikan di Vavuniya Nainamadu, menimbulkan kecurigaan bahwa China berada di belakangnya.
Tetapi sementara proyek tersebut sedang dilaksanakan oleh perusahaan Thailand, ada kecurigaan kuat bahwa pemerintah China atau investor China ada di baliknya.
Pasalnya, perusahaan yang bermarkas di Thailand itu telah mendirikan pabrik dan kilang gula di Indonesia, Filipina, Malaysia, Myanmar, Kamboja, serta Vietnam dan Bangladesh.
. “Penjelajah. Penggemar bacon yang ramah. Pecandu kopi setia. Gamer seumur hidup. Alcoholaholic bersertifikat.”