Jam tangan pintar yang menyelamatkan nyawa CEO
Jam tangan pintar telah menjadi gadget penyelamat hidup belakangan ini. Di perangkat ini kita bisa mengetahui banyak hal seperti EKG, detak jantung, dan kadar oksigen. Oleh karena itu membantu pengguna untuk mengetahui kesehatan mereka dari waktu ke waktu dan menyimpannya.
Paul Whipham, 42, asal Inggris, yang bekerja sebagai CEO sebuah perusahaan terkenal bernama Hockey Wales, menderita nyeri dada yang parah saat jogging di dekat rumahnya kemarin pagi. Ketika dia tidak tahu harus berbuat apa saat itu, dia menelepon istrinya menggunakan jam tangan pintar di tangannya. Istrinya bergegas ke lokasi kejadian dan segera membawanya ke rumah sakit.
Dokter yang memeriksanya memastikan bahwa dia menderita serangan jantung. Pengobatan dilakukan untuk segera menghilangkan sumbatan pada arteri. Setelah mendapat perawatan, dia berkata tentang kejadian tersebut: “Saya berjalan-jalan seperti biasa pada jam 7 pagi, dan tak lama setelah saya mulai berjalan, saya merasakan sakit yang parah di dada saya, dan area dada saya sangat sesak. Saya pingsan di jalan bersama tangan dan kakiku seperti ada yang menekan dadaku, dan untung saja aku mempunyai jam tangan pintar di pergelangan tanganku jadi aku segera menelpon istriku menggunakannya.
Istri saya segera datang ke rumah saya dan membawa saya ke rumah sakit. Para dokter bertindak cepat dan menyelamatkan hidup saya. Saya yakin saya tidak akan terkena serangan jantung karena saya bugar. Tapi yang mengejutkan, saya terkena serangan jantung. Tapi sungguh menakjubkan memikirkan bahwa jam tangan pintar menyelamatkan hidup saya.”
Meskipun kita dapat mengatakan bahwa perkembangan teknologi menimbulkan bahaya besar bagi manusia, tidak ada yang dapat menyangkal bahwa hal itu sangat membantu kita di saat-saat seperti ini.
“Praktisi Internet. Guru zombie total. Pecandu TV seumur hidup. Pelopor budaya pop yang rajin.”