G7 mengusulkan sebuah rencana bagi negara-negara berkembang untuk mengekang dominasi China yang tumbuh di dunia. Para pemimpin negara-negara anggota G7 saat ini sedang bertemu di Inggris untuk menanggapi proyek Sabuk dan Jalan yang bernilai triliunan dolar.
Negara-negara G7, yang bergabung dengan program Membangun Dunia yang Lebih Baik (B3W), akan berusaha memberi negara-negara berkembang $40 triliun yang mereka butuhkan pada tahun 2035 untuk meningkatkan infrastruktur mereka. Para pemimpin Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Jerman, Italia, Prancis, dan Jepang bertemu dalam pertemuan tersebut.
Oposisi terhadap China bukanlah tujuan dari inisiatif ini. Tetapi seorang pejabat senior dalam pemerintahan Presiden AS Joe Biden mengatakan bahwa sejauh ini tidak ada sistem lain yang dibuat untuk mengimbangi karakteristik dan standar AS.
China saat ini memiliki lebih dari 100 negara yang terlibat dalam berbagai proyek infrastruktur, termasuk kereta api, jembatan, dan pelabuhan. Negara-negara Barat menuduh China kurang transparan dalam perjanjian ini dan cenderung mengabaikan kepentingan pekerja dan kebersihan lingkungan.
“Praktisi Internet. Guru zombie total. Pecandu TV seumur hidup. Pelopor budaya pop yang rajin.”