Sabtu, November 23, 2024
BerandaBerita TeratasPanel NCERT merekomendasikan 'Bharat' dan bukan India dalam buku pelajaran CBSE

Panel NCERT merekomendasikan ‘Bharat’ dan bukan India dalam buku pelajaran CBSE

Date:

Related stories

Komite Dewan Penelitian dan Pelatihan Pendidikan Nasional (NCERT) telah merekomendasikan penggantian kata ‘India’ dengan ‘Bharat’ dalam buku pelajaran sekolah.

Undangan makan malam KTT G20 yang diadakan di Delhi bulan lalu hanya mencantumkan tulisan ‘Presiden India’, bukan ‘Presiden India’. Partai oposisi mengecam keras hal ini.

Demikian pula, agenda Perdana Menteri Modi untuk KTT ASEAN-India ke-20 yang diadakan di ibu kota Indonesia, Jakarta, dicetak dengan ‘Perdana Menteri India’ dan bukan ‘Perdana Menteri India’.

Baca Juga | Kenaikan gratifikasi sebesar 4 persen untuk pegawai pemerintah: M.K. pengumuman Stalin

Berbagai pihak menyuarakan penolakannya terhadap penggantian nama India menjadi ‘Bharat’.

Dalam hal ini, komite Dewan Nasional Penelitian dan Pelatihan Pendidikan (NCERT) kini telah merekomendasikan untuk mengubah nama ‘India’ menjadi ‘Bharat’ dalam buku teks CBSE.

Banyak pendidik yang memprotes hal ini dan mempostingnya di media sosial.

Selain itu, panitia NCERT telah merekomendasikan untuk mengganti ‘Sejarah Kuno’ dengan ‘Sejarah Klasik’, Ketua panitia tersebut C.I. kata Ishak.

Demikian pula, komite telah menyarankan bahwa alih-alih menyebutkan kegagalan dalam sejarah, sebaiknya lebih banyak membahas keberhasilan umat Hindu dan memberi arti penting pada Sistem Pengetahuan India.

READ  Pembekuan simpanan Menteri Ponmudi sebesar Rs 41,9 Crore: Tindakan oleh Departemen Penegakan

Latest stories