Sabtu, November 23, 2024
BerandaBerita TeratasPasangan yang berkeliling dunia tanpa terbang

Pasangan yang berkeliling dunia tanpa terbang

Date:

Related stories

Banyak orang merancang rencana perjalanan untuk kepentingan mengunjungi negara-negara di dunia. Perjalanan udara adalah cara yang nyaman untuk bepergian melintasi benua dengan mudah. Tetapi karena itu adalah bagian utama dari perjalanan yang menghabiskan uang, beberapa orang memilih cara alternatif. Sepeda dan sepeda motor akan menjadi pilihan pilihan mereka.

Ada pasangan yang bergantung pada transportasi umum dan merangkak dengan penuh semangat. Diantaranya pasangan Joshua Kian – Sarah Morgan telah mengidentifikasi diri mereka sebagai unik. Mereka telah melakukan perjalanan ke lebih dari 30 negara menggunakan alat transportasi lain, tidak termasuk perjalanan udara. Mereka mengatakan bahwa alasannya adalah kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh pesawat terbang.

Joshua-Sarah berasal dari Inggris. Pada 2017, mereka naik pesawat dari Portugal ke Inggris. “Saya tidak pernah berpikir itu akan menjadi penerbangan terakhir kami. Setelah menaiki pesawat, kami menikmati pemandangan dari udara. Kemudian kami berpikir tentang dampak lingkungan dari asap bahan bakar jet. Kami telah memutuskan untuk menghindari perjalanan udara. Itu tidak dimaksudkan untuk diikuti secara ketat. Tapi setiap perjalanan kami ternyata bukan perjalanan terbang,” katanya.

Selama 6 tahun, pasangan itu tidak terbang sekali pun. Tetapi telah melakukan perjalanan ke berbagai tempat di dunia. Mereka mencari transportasi seperti sepeda motor, kereta api, perahu. Mereka telah pergi ke banyak tempat untuk meminta tumpangan.

Mereka telah mengunjungi lebih dari 30 negara termasuk Indonesia, Sri Lanka dan Bali. Tur dunia mereka telah berlangsung selama lebih dari 10 tahun. Mereka mengatakan mereka tidak menghadapi ketidaknyamanan karena mereka tidak menggunakan pesawat. Mereka juga mengatakan bahwa perjalanan mereka berjalan lancar seperti biasanya.

READ  Tercatat sebagai 6,7 pada skala Richter

Keduanya menyukai perjalanan petualangan. “Kecintaan kami pada alam memicu keinginan kami untuk mengunjungi seluruh belahan dunia,” kata mereka.

Mereka beralih ke pola makan non-vegetarian 8 tahun yang lalu agar perjalanannya tetap lancar.

Latest stories