Indonesia mengatakan wanita yang bergabung dengan militer tidak lagi harus menjalani tes keperawanan.
Jakarta,
Bagi wanita yang ingin bergabung dengan tentara di Indonesia, sudah menjadi kebiasaan untuk melakukan tes untuk memastikan keperawanan mereka. Tetapi Organisasi Kesehatan Dunia, yang mengeluarkan pedoman medis tentang kesehatan wanita yang telah mengalami pelecehan seksual pada tahun 2014, mengatakan tidak ada dasar ilmiah untuk tes keperawanan.
Panglima TNI Antica Perkasa telah mengumumkan bahwa Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengumumkan bahwa mereka akan menangguhkan tes keperawanan bagi wanita yang ingin bergabung dengan tentara, tujuh tahun kemudian.
Mengomentari hal ini, dia berkata, “Wanita yang bergabung dengan tentara tidak lagi memiliki tes keperawanan. Hanya kemampuan kebugaran pelamar yang akan dievaluasi.
Dan militer hanya akan mempertimbangkan buta warna dan kondisi tulang belakang dan jantung mereka agar tidak menghadapi masalah medis yang mengancam jiwa.” Kelompok hak asasi manusia menyambut baik keputusan militer Indonesia.
Indonesia mengatakan wanita yang bergabung dengan militer tidak lagi harus menjalani tes keperawanan.
. “Penjelajah. Penggemar bacon yang ramah. Pecandu kopi setia. Gamer seumur hidup. Alcoholaholic bersertifikat.”